Sejarah

Pertanyaan

analisis kebijakan pemerintah dalam upaya menyelesaikan konflik antara 1948 -1965

1 Jawaban

  • Pengaruh PBB sebagai Organisasi Internasional

    Salah satu tujuan utama PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) adalah
    mempertahankan perdamaian dan keamanan internasional. Sejak berdiri, PBB
    telah sering diminta untuk mencegah pertikaian agar tidak meningkat menjadi
    peperangan, untuk membujuk pihak-pihak supaya menggunakan meja
    konferensi dan bukannya kekuatan persenjataan, atau untuk membantu
    memulihkan kembali perdamaian ketika konflik meletus. Selama puluhan tahun
    PBB telah membantu mengakhiri sejumlah konflik, sering melalui tindakan
    Dewan Keamanan (organ utama dalam menanggulangi masalah-masalah
    perdamaian dan keamanan internasional).
    Selama 1990-an, telah terjadi perubahan-perubahan besar dalam pola
    konflik dan dalam cara bagaimana komunitas internasional memberikan
    tanggapan terhadap konflik. Salah satu penyebabnya adalah bahwa lebih dari
    90 persen dari konflik belakangan ini berlangsung di dalam negara dan
    bukannya antar negara. 1
    Oleh karena itu, PBB telah membentuk kembali dan meningkatkan
    jangkauan perannya yang berada di bawah komandonya, dengan memberikan
    tekanan pada pencegahan konflik. Secara terus-menerus, PBB mengadaptasi
    operasi-operasi pengawasan perdamaian untuk menjawab tantangan-tantangan
    baru. Dalam usahanya ini, PBB juga banyak melibatkan organisasi-organisasi
    regional dan memperkuat pembangunan perdamaian pasca-konflik. Konflik-
    konflik sipil telah memunculkan masalah yang kompleks dalam kaitannya
    dengan respon komunitas internasional
    Dalam membangun perdamaian dan keamanan dunia, organ-organ PBB
    seperti Dewan Keamanan (DK), Majelis Umum (MU) dan Sekretaris Jenderal
    (Sekjen), sama-sama memainkan peran penting.
    DK PBB adalah organ utama PBB yang mempunyai tanggung jawab
    utama untuk mempertahankan perdamaian dan keamanan. Berdasarkan
    Piagam PBB, negara-negara anggota diwajibkan untuk menyelesaikan
    pertikaian mereka dengan cara damai, sehingga tidak mengancam perdamaian
    dan keamanan internasional, serta keadilan. Mereka harus menahan diri untuk
    tidak mengancam atau menggunakan kekerasan terhadap negara mana pun,
    dan akan menyerahkan pertikaian apa pun kepada DK PBB.

Pertanyaan Lainnya